Senin, 27 Juni 2011

Dalam Prasangka

Kadang kau salah
Mengartikan satu wajah
Di kacamu terpancar sebuah lelah
Isi hati sebenar tabah


Kadang kau ragu
Sangka tetes embun itu ciu
Terbiaskan satu sebuah ambigu
Membunga nista di buket rancu


Kadang kau benar
Tuk membanjir lesung dalam nanar
Melayar agung suci berbinar
Karna kargo benar terkumpul tak buyar

2 komentar:

  1. Hehehe.. km orang Sumatera ya dek.. biasanya orang Sumatera pandai berpantun ^^

    Begitu mudahnya kalbu terkotori,
    dengan ribuan prasangka yang tak bertepi,
    tidakkah kau berpikir lebih jernih lagi,
    ketulusan hati itu yang harus kau cari

    Hehehe... btw.ciu itu artinya apa ya???

    BalasHapus
  2. doh
    bukan mbak, saya nih gak tau orang mana dah =="

    lahir mataram, besar di jawa, sekarang tinggal di jakarta

    bapak orang jawa dan ibu orang sunda =="

    ciu tu artinya arak mbak (ninja)

    BalasHapus